Cara
Mengatasi Telinga Kemasukan Air – Pasti
anda pernah mengalami yang namanya telinga kemasukan air. Lagi seru-serunya
berenang, tiba-tiba ada air yang masuk ke telinga. Tentu saja kondisi ini
bukanlah sesuatu yang nyaman karena menimbulkan sensasi menggelitik dalam
telinga.
Air
yang masuk dalam telinga memang dapat kering dengan sendirinya. Namun agar
telinga tidak kemasukan air, maka sebenarnya anda bisa melakukan tindakan
pencegahan dengan cara sebagai berikut:
- Keringkan dengan handukJika anda berniat berenang dengan waktu yang cukup lama, sebaiknya sesekali keringkan telinga dengan handuk untuk mencegah kemasukan air ke dalam telinga anda. Jika anda menerapkan cara pencegahan ini, dijamin telinga anda akan aman dari kemasukan air.
- Kenakan ear plugPernahkah anda membeli kacamata renang bermerk? Saat membeli kacamata renang, tak jarang penjualnya juga menyelipkan ear plug sebagai binus. Anda dapat melindungi telinga agar tidak kemasukan air dengan benda ini.
- Menggunakan topi renangMenggunakan topi renang merupakan pilihan alternatif jika anda tidak suka menggunakan ear plug. Pastikan jika menggunakan topi renang bukan hanya rambut saja yang terbungkus rapat, namun juga kedua telinga anda.
Itulah
beberapa cara mencegah telinga kemasukan air. Dan apabila air sudah terlanjur
masuk ke dalam telinga, cobalah mempraktikkan beberapa cara mengeluarkan air
dari telinga berikut ini :
- Obat tetes di apotikCara mengeluarkan air dari telinga yang paling instan adalah dengan menggunakan obat tetes telinga yang dijual di apotik. Kebanyakan obat ini berbahan dasar alkohol sehingga dapat membunuh bakteri sekaligus mengangkat kotoran dalam telinga.
- Goncangkan cuping telingaCobalah secara perlahan sentak atau goncangkan cuping telinga sambil memiringkan kepala agar air keluar dari dalam telinga. Anda juga bisa menggoyang-goyangkan kepala dari satu sisi ke sisi yang lainnya. Anda dapat menggunakan cara ini jika anda lebih suka cara yang gratis.
- Hisap dengan telapak tanganCara ini cukup mudah untuk dipraktikkan. Miringkan kepala ke samping dan tutup telinga dengan telapak tangan rapat-rapat sampai udara tidak bisa masuk. Secara perlahan, goyang-goyangkan telapak tangan menutup dan membuka telinga. Lakukan dengan cepat untuk merangsang air keluar dari dalam telinga.
- Kompres dengan air panasBasahi atau celupkan handuk kecil ke dalam air panas, lalu peras hingga tetesan terakhir. Miringkan kepala lalu kompres bagian luar telinga dengan handuk tadi, diamkan selama 30 detik. Angkat kompresan selama 1 menit, lalu kompres lagi. Ulangi cara ini beberapa kali agar uap panas merangsangkan keluarnya air yang ada di dalam telinga.
- Blow dryerJika anda punya blow dryer, anda dapat memanfaat alat ini untuk mengeringkan air yang masuk ke dalam telingan. Aktifkan blow dryer pada suhu terendah. Pegang blow dryer agak jauh dari telinga agar tidak timbul sensasi kepanasan atau terbakar. Biarkan suhu panas membuat air dalam telinga menguap.
- Tetesan hidrogen peroksidaHidrogen peroksida bukan hanya berfungsi mengeluarkan air, namun juga kotoran, residu earwax, dan bakteri di dalam telinga. Gunakan pipet bersih, lalu bubuhkan 3-4 tetes hidrogen peroksida ke dalam telinga. Tunggu 2-3 menit, lalu miringkan kepala agar cairan keluar.
- Tetesan alkohol dan cukaCara menggunakannya adalah campur alkohol dan cuka dengan perbandingan yang sama untuk membuat obat tetes telinga. Gunakan pipet bersih, lalu bubuhkan 3-4 tetes campuran alkohol dan cuka ke dalam telinga, gosok perlahan bagian luar telinga dan tunggu 30 detik. Setelah itu miringkan kepala agar cairan keluar dari telinga. Cuka berfungsi untuk mengeluarkan residu earwax. Sementara alkohol selain merangsang penguapan air, juga dapat mencegah pertumbuhan bakteri dalam telinga.
- Gerakan menguap atau mengunyahCara selanjutnya adalah gerakan menguap atau mengunyah untuk mengeluarkan air dari dalam telinga. Gerakan ini akan membuka saluran telinga bagian dalam sehingga bisa menghilangkan sumbatan yang salah satunya disebabkan oleh adanya cairan.
- Air lawan airCara ini mungkin sudah banyak dipraktikkan oleh banyak orang. Bagi anda yang belum tahu caranya mari kita lanjutkan membacanya. Cara penerapannya adalah teteskan beberapa tetes air ke dalam telinga, tunggu 3 detik, lalu miringkan telinga ke bawah agar semua airnya keluar. Cara ini juga bisa menggunakan alkohol.
- Manfaatkan gaya gravitasiIni adalah cara yang paling mudah untuk diterapkan. Berbaringlah di atas ranjang sambil mengarahkan telinga yang kemasukan air ke bawah. Seringkali gaya gravitasi bumi bisa membuat air keluar dari dalam telinga dengan sendirinya.
- GaramSifat garam yang mudah menyerap air juga bisa menjadi salah satu cara mengeluarkan air dari dalam telinga. Caranya : Panaskan 1-2 cangkir garam dalam microwave, lalu masukkan garam tadi ke dalam kain katun, bungkus rapat-rapat. Letakkan bungkusan tersebut dekat lubang telinga yang kemasukan air selama 2-3 menit agar air yang ada di dalam telinga menguap.
- Lakukan gerakan valsalvaCara yang terakhir adalah dengan gerakan valsalva. Caranya : Tarik nafas dalam-dalam, kemudian menutup mulut dan tekan lubang hidung dengan jari. Hembuskan perlahan agar udara mengarah ke telinga. Jika anda mendengar suara letupan, itu tandanya saluran eustachius telah terbuka.
Cukup
itu saja pembahasan tentang Cara Mengatasi Telinga Kemasukan Air. Jika
cara di atas belum juga berhasil setelah 2-3 hari, maka segeralah periksakan
diri ke dokter untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Semoga artikel ini
bermanfaat bagi kita semua.

0 Response to "12 Cara Mengatasi Telinga Kemasukan Air"
Post a Comment